Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2019

Entri yang Diunggulkan

Mengingat Kembali Jawaban Pertanyaan Mengapa Ingin Memiliki Anak

Ada satu pertanyaan sederhana, namun tidak semua pasangan menikah dapat menjawabnya. Pertanyaan itu adalah, “mengapa ingin memiliki anak?” Bagi pasangan yang bertahun-tahun menikah namun belum juga dikaruniai anak, pertanyaan itu akan dijawab dengan lancar. Mereka sudah melewati ribuan hari tanpa tangis bayi, tiada canda tawa dengan anak-anak. Mereka menemukan banyak sekali alasan sehingga ingin sekali memiliki anak. Untuk pasangan yang sangat mudah dititipi anak oleh-Nya, pertanyaan mengapa ingin memiliki anak, bisa jadi terbersit pun tidak. Anak seolah hadir begitu saja. Baru saja menikah, beberapa bulan kemudian istri hamil. Setahun kemudian pasangan suami istri telah menjadi orang tua. Beberapa tahun kemudian, anak kedua, ketiga dan seterusnya lahir. Jawaban-jawaban berikut ini mungkin menjadi jawaban sekian orang tua saat mendapat pertanyaan tersebut: Saya ingin menciptakan kembali masa kecil yang indah Ngg…Semacam investasi untuk hari nanti Sebab saya percaya, kita akan m

Pakaian Hijau dan Orang Sunda Jadi Incaran Nyi Roro Kidul di Pangandaran, Benarkah?

Senang rasanya, saat pertama kali berwisata ke Pangandaran. Pertengahan tahun 1995, dalam rangka perpisahan SMP. Sebagai pendatang yang baru dua tahun menetap di Bandung, menjelajahi Jawa Barat merupakan kegiatan mengasyikkan. Saya dan orang tua tidak tahu banyak tentang Pangandaran. Di masa itu, belum ada internet kayak zaman now. Andalan informasi cenderung dari televisi, radio, dan koran. Jadi mudah saja orang tua memberikan izin berangkat ke Pangandaran. Apalagi wisatanya pergi-pulang tanpa menginap. Cuma orang tua mengingatkan jangan pakai baju hijau. Mitos Seram Pangandaran Teman-teman sekelas juga berpesan, “jangan pake baju hijau!” Alasannya warna hijau itu kesukaan Nyi Roro Kidul. Bisa diambil sama penguasa Laut Selatan itu. Saya percaya nggak percaya, ya menurut saja. Selain itu katanya, orang asli Sunda harus hati-hati, Nyi Roro Kidul punya dendam terhadap raja Padjajaran. Konon sebelum bersemayam di laut selatan, Nyi Roro Kidul adalah istri raja Padja