Ada satu pertanyaan sederhana, namun tidak semua pasangan menikah dapat menjawabnya. Pertanyaan itu adalah, “mengapa ingin memiliki anak?” Bagi pasangan yang bertahun-tahun menikah namun belum juga dikaruniai anak, pertanyaan itu akan dijawab dengan lancar. Mereka sudah melewati ribuan hari tanpa tangis bayi, tiada canda tawa dengan anak-anak. Mereka menemukan banyak sekali alasan sehingga ingin sekali memiliki anak. Untuk pasangan yang sangat mudah dititipi anak oleh-Nya, pertanyaan mengapa ingin memiliki anak, bisa jadi terbersit pun tidak. Anak seolah hadir begitu saja. Baru saja menikah, beberapa bulan kemudian istri hamil. Setahun kemudian pasangan suami istri telah menjadi orang tua. Beberapa tahun kemudian, anak kedua, ketiga dan seterusnya lahir. Jawaban-jawaban berikut ini mungkin menjadi jawaban sekian orang tua saat mendapat pertanyaan tersebut: Saya ingin menciptakan kembali masa kecil yang indah Ngg…Semacam investasi untuk hari nanti Sebab saya percaya, kita akan m
Para ulama dan juga praktisi kesehatan
menganjurkan orang tua menguburkan tali pusar anaknya yang baru lahir.
Tujuannya tidak lain demi kebersihan dan kesehatan lingkungan. Ritual tertentu yang
mengiringi penguburan tali pusar sama sekali tidak dianjurkan.
Beberapa ritual penguburan tali pusar
yang menjadi kebiasaan sebagian masyarakat Indonesia adalah memberikan
penerangan lampu selama 40 hari, tali pusar dikubur bersama benda-benda
tertentu misalnya bunga, jarum, pensil dan banyak lagi. Alasannya agar bayi
tumbuh dengan kemampuan tertentu. Ustadz Ammi Nur Baits, Dewan Pembina
KonsultasiSyariah mengingatkan dalam laman yang diasuhnya itu, bahwa keyakinan-keyakinan
yang tidak ada dalam syariat tersebut termasuk syirik kecil.
Menurut Ustadz Ammi, terdapat kaidah
dalam ilmu akidah yang menyatakan bahwa menjadikan sesuatu sebagai sebab, dan
pada hakikatnya itu bukan sebab, adalah sebuah syirik kecil. “Sebab” itu terdapat
dua macam: Sebab Syar’I dan kauni.
Sebab syar’i, yaitu ketetapan bahwa
sesuatu merupakan sebab, yang didasari oleh Al Quran dan sunnah, telah
dibuktikan penelitian ilmiah maupun tidak. Contohnya adalah ruqyah atau pengobatan
dengan pembacaan ayat-ayal Al Qur’an. Ruqyah dapat dipakai untuk menyembuhkan
orang sakit atau orang yang kerasukan jin. Hal ini disebutkan dalam sejumlah
dalil. Apabila seseorang yakin ruqyah adalah sebab seseorang sembuh adalah keyakinan
yang diperbolehkan, meskipun ruqyah secara ilmiah sulit dibuktikan.
“Sebab” yang kedua adalah kauni atau sunnatullah. Yaitu sesuatu yang menjadi sebab karena terbukti secara ilmiah dan memiliki hubungan sebab-akibat. Misalnya kemampuan paracetamol yang menjadi sebab turunnya demam seseorang.
Semua sebab yang telah ditentukan oleh
Allah, baik secara syar’i maupun kauni, dan tidak ada sebab lain dari kedua hal
ini bisa termasuk syirik kecil. Karena tidak ada dalilnya atau tidak terbukti
secara ilmiah.
Menyalakan lampu di kuburan tali pusar
tidak ada dalilnya juga tidak bisa memberikan penjelasan ilmiah terhadap jalan
terang yang kelak didapatkan anak dalam kehidupannya di masa datang.
Benda-benda yang dikubur bersama tapi pusar pun tidak mungkin membuat anak memiliki kemampuan tertentu.
Perbuatan-perbuatan semacam itu, syirik kecil semata.
Menyalakan lampu, salah satu ritual penguburan tali pusar yang masih kita temukan. |
Ustadz Ammi menyarankan tali pusar
dikuburkan dengan cara yang biasa saja. Tanah digali dengan kedalaman yang
tidak bisa dikais hewan-hewan, tali pusar dimasukkan, kemudian ditimbun dengan
tanah. Begitu sederhana cara penguburan tali pusar itu. Segera kuburkan tali
pusar bayi, sehingga lingkungan bersih dan tali pusar tidak dijadikan jimat.
BACA JUGA
Fakta Seks Malam Jum'at yang sering Dianggap Sunnah Rasulullah
Asyiknya Perilaku Bebas dalam Berpacaran Ini
Foto-foto Pasangan Ini Bisa Membuat Kita Merenung
BACA JUGA
Fakta Seks Malam Jum'at yang sering Dianggap Sunnah Rasulullah
Asyiknya Perilaku Bebas dalam Berpacaran Ini
Foto-foto Pasangan Ini Bisa Membuat Kita Merenung
Kalau di kampungku pake dikasih bumbu2 dapur segala kalau babynya perempuan.. Ngubur ari2 maupun tali pusar. Sekarang sedikit2 udah tau ilmunya, semoga bisa terhindar dari syirik kecil dan hal2 yg jauh manfaatnya.
BalasHapusTiap daerah kayaknya punya kebiasaan tersendiri ya soal kubur-mengubur tali pusar ini...
Hapus